Selamat Datang di Blog > Dunia Smile

Daftar Isi

Senin, 03 Oktober 2011

10 Tips Menghemat Baterai Laptop dengan Tweak Windows



Terkadang sulit memang kalau memiliki laptop atau netbook jika kondisi baterai kita sering drop. Udah laptopnya besar mau bawa charger ehh .. ribet banget, males bawaannya sih. Terkadang itu adalah masalah umum yang sering kita hadapi. Pada waktu yang penting, ehh ternyata baterai laptop kita udah nipis padahal udah di cas pe 100%. Ini dia tips bagi temen-temen yang tidak mau baterai laptopnya sering drop.
1. Pilih Skema Daya
Pemilihan skema daya sangat penting karena membantu anda untuk memilih daya untuk menghemat penggunaan baterai laptop anda. Power Plan adalah sekumpulan setting hardware dan system yang mengendalikan pengelolaan daya listrik di laptop.
• Buka Control Panel – Power Option
• Pilih opsi Power Option – Change plan settings
• Dibagian On Battery, pilih setingan sesuai kebutuhan anda – klik Save Changes
Tentu ada harga yang harus dibayar apabila kita menggunakan opsi power saver. Peforma dan brightness pada laptop akan menurun, bila anda tidak suka bisa anda pilih opsi High Performance.
2. Kurangi Efek Visual
Efek visual tentu memberikan tampilan yang lebih bagus karena bisa berupa animasi, shadows dan efek-efek yang lain. Namun, efek visual juga berperan dalam menghabiskan daya listrik laptop kita.
• Buka Control Panel – System
• Dikolom sebelah kiri, klik Advanced system settings
• Pilih tab Advanced dan klik Settings
• Pilih opsi Custom, dan beri centang pada pilihan 2 opsi terakhir
3. Memanfaatkan Windows Mobility Center
Pada dasarnya, Windows Mobility Center adalah semacam sekumpulan shortcut yang berada dalam 1 lokasi. Ini akan sangat membantu ada untuk mengubah settingan laptop secara cepat tanpa harus kesana-kemari.
• Dikotak Search, ketikkan mblctr dan klik aplikasi yang muncul
• Bila jendela sudah muncul, anda bisa mengaturnya sesuai kebutuhan
• Pada jendela yang muncul, klik Yes
4. Matikan Desktop Gadget
Caranya :
• Klik kanan pada gadget yang ingin dimatikan, dan pilih Close Gadget
• Atau bila ingin di uninstall, klik kanan Desktop – Gadgets
• Dijendela yang muncul, pilih salah satu gadget lalu klik kanan pilih Uninstall
5. Matikan Startup yang Tidak Perlu
Intinya, semakin banyak aplikasi yang dijalankan saat Startup maka semakin besar pula harddisk dan perangkat lain untuk bekerja. Oleh sebab itu, akan menghabiskan daya baterai.
• Buka kotak Run – msconfig
• Buka tab Startup – beri centang pada aplikasi yang tidak penting saat startup. Bila sudah, klik Apply – OK
6. Matikan Service yang Tidak Perlu
Untuk service, intinya pun sama seperti Startup tadi.
• Buka Control Panel – Administrative Tools
• Klik 2x pada Service, dan pilih service yang ingin dimatikan. Salah satu contoh yang sering menghabiskan baterai adalah Indexing (Windows Search)
• Klik 2x pada Windows Search
• Di Startup type, ganti menjadi Disabled
• Dan lakukan cara ini untuk mematikan service-service yang lain.
7. Matikan Hardware yang Tidak Perlu
Bila anda melihat ke Device Manager, maka akan banyak sekali perangkat yang tidak dibutuhkan saat menyala menggunakan baterai. Misal saja, Bluetooth, Infrared, dll. Untuk mematikannya :
• Buka Device Manager dengan cara menekan tombol Windows + Pause
• Pilih hardware yang ingin dimatikan sementara, klik kanan – pilih Disabled
• Selain itu, anda bisa mencabut perangkat lain seperti Mouse USB, Flashdisk USB, atau USB yang lain karena itu akan memakan daya yang besar
• Dan juga, keluarkan CD/DVD yang ada pada CD/DVD-ROM karena proses pemutaran CD/DVD juga nenajab daya yang besar
8. Hentikan Schedule Task
Intinya, Schedule task akan memakan daya baterai karena melakukan proses Scanning atau Update. Contoh yang umum adalah Antivirus, Defrag, Anti-Spyware atau yang lain. Untuk tips kali ini bisa anda matikan schedule task pada aplikasi masing-masing yang ada di notebook anda.
9. Memanfaatkan Virtual Drive
Seperti yang saya katakana tadi, memutar CD/DVD di ROM akan banyak menghabisakan daya baterai. Untuk itu, anda bisa memanfaatkan dengan menggunakan Virtual Drive untuk membuka atau menjalankan CD/DVD. Untuk keperluan ini, anda bisa menggunakan DEAMON Tools Lite. Untuk membuat file ISO, anda bisa menggunakan ImgBurm.
• Install ImgBurn seperti biasa, lalu siapkan CD/DVD yang ingin dibuat file ISO
• Di ImgBurn, pilih opsi Create image file from Disc
• Klik icon Folder Destination untuk menentukan tempat penyimpanan
• Klik Read hingga prosesnya selesai
• Sekarang install DAEMON Tools Lite seperti biasa, setelah itu klik kanan icon Daemon yang ada di system tray. Pilih Virtual Device – Device 0 – Mount Image
• Arahkan file ISO yang tadi dibuat
• Buka Windows Explorer, dan anda akan melihat CD/DVD itu hadir meskipun bentuk fisiknya tidak ada
10. Mode Hibernate Lebih Baik daripada Sleep
Kenapa Hibernate lebih baik ketimbang Sleep (Stand by)? Karena pada mode Sleep, laptop akan mematikan harddisk dan display tetapi memory masih aktif meskipun prosesor dalam keadaan hampir mati. Di Hibernate, semua aplikasi yang sedang aktif saat itu akan disimpan pada harddisk dan setelah itu laptop akan dimatikan secara total. Jadinya, Hibernate lebih hemat daripada Sleep. Fitur Hibernate sebenarnya ada secara default, namun bila tidak ada anda bisa mengaktifkannya.
• Buka command prompt (Run – ketik cmd) dan ketikan perintah powercfg /hibernate on
• Jika opsi hibernate masih belum aktif juga pada start menu, mungkin fitur Hybrid Sleep masih aktif. Buka Control Panel – Power Options
• Klik Change plan settings pada power plan yang sekarang anda gunakan
• Klik Change advanced power settings
• Cari item yang bernama Power Hybrid Sleep dan ubah menjadi Off
• Sekarang fitur Hibernate sudah muncul di start menu
• Sedikit informasi tambahan, fitur Hibernate tidak akan muncul pada laptop yang memiliki RAM 4 GB atau lebih
Semoga saja 10 tips ini tadi bisa membantu temen-temen semua dalam masalah baterai.
Selamat mencoba ..

Sumber: http://ilmuti.com/


Baca Juga Artikel Menarik Lainnya:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More