Alat
ini terdiri dari sebuah sensor yang bisa mengukur aliran darah yang
ada di jari dan hanya butuh waktu sekitar 10 detik untuk mendapatkan
hasilnya.
Memang alat ini
sudah ada tetapi biasanya terpisah sedangkan yang sedang dikembangkan
ini berhasil ditanamkan di sebuah mouse sehingga setiap saat pekerja
bisa dimonitor tingkat stres mereka.
Alat pengukur stres ini tentu membawa keuntung bagi pekerja dan bos.
Bagi pekerja, kita bisa tahu kapan mungkin waktunya istirahat apabila
aplikasi menditeksi tingkat stres yang tinggi sedangkan bagi perusahaan
mungkin akan bisa mengurangi resiko kesalahan yang dilakukan oleh
karyawan yang sedang stres seperti buat laporan salah mulu.
Selain itu, para
peneliti juga sedang membuat alat sejenis tetapi yang tidak butuh
komputer dan berbentuk sebuah kartu dan dengan hanya menyentuh kartu
tersebut, kita bisa tahu apakah kita sedang stres atau tidak.
Dari bentuk
kartu ini nantinya juga bisa dipasang di sebuah kursi atau lainnya,
jadi mungkin nanti di setiap kursi yang ada di ruang sidang DPR bisa
dipasang teknologi seperti ini dan akan menyala atau membunyikan
alaram kalau stresnya tinggi.
Dan kami berdoa bahwa ada teknologi sejenis untuk mengukur tingkat korupsi di otak seseorang. |